nusakini.com--Menpora Imam Nahrawi berjanji akan memberikan bonus beasiswa dan uang pembinaan minimal Rp 250 juta rupiah untuk atlet atletik Lalu Muhammad Zohri (18) yang telah berhasil menorehkan tinta sejarah untuk bangsa dengan berhasil menjadi yang tercepat pada Kejuaraan Atletik Dunia Junior U-20 Nomor Pertandingan 100 Meter, Rabu (11/7) waktu setempat di Tampere, Finlandia dengan catatan waktu 10,18 detik.  

Hal itu disampaikan Menpora saat jumpa pers di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (13/7) sore. Menpora tak henti-hentinya mengucap syukur atas prestasi Zohri. Menurutnya prestasi Zohri sekaligus menjadi perekat seluruh anak bangsa. Zohri menurutnya adalah seorang yatim piatu yang berasal dari masyarakat biasa.  

• Pra POPNAS Jadi Ajang Pembibitan Atlet Muda Daerah Menuju Pentas Olahraga Nasional dan Internasional
• Meriahkan Haornas Ke-39, DWP Kemenpora Buka Pelatihan Tata Boga untuk Tingkatkan Kreatifitas Olahan Makanan Sehat
• Menpora Amali Ingin PON Jadi Ajang Evaluasi Pembinaan Prestasi Olahraga Nasional menuju Prestasi Internasional
• Senior Officials Meeting the 5th Session of ICYSM, Delegasi Indonesia Tekankan Pentingnya Merawat Solidaritas Anggota OKI
• Anggota Komisi X DPR Ledia Hanifa Amaliah Apresiasi Dukungan Kemenpora Terhadap Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia

"Ia ditinggal orang tuanya tapi punya tekad dan kemauan sehingga dilihat oleh gurunya dan dorongan keluarga akhirnya ia bisa masuk di PPLP (Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar) Nusa Tenggara Barat yang dikelola Kemenpora bersama Dispora NTB, PPLP ini ada di semua provinsi," ujar Menpora didampingi Sesmenpora Gatot S Dewa Broto, Deputi Pembudayaan Olahraga R Isnanta dan Staf Khusus Olahraga Tomy Kurniawan. 

"Dunia serasa tidak percaya ada anak Indonesia yang berhasil menjadi juara di nomor paling bergengsi kejuaraan lari 100 meter, terima kasih pula kepada apresiasi yang telah banyak muncul semoga ini menjadi semangat dan pemicu bagi Zohri khusunya di Asian Games Agustus mendatang," ujar Menpora lagi. 

Pemerintah bersama PB PASI, Angkasa Pura, Kemenlu dan beberapa pihak lainnya akan menyambut Zohri di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (17/7) petang. "Kita akan jemput Zohri, ia sekaligus sebagai simbol bahwa batasan bukan halangan untuk memberikan sejarah terbaik bagi bangsa, Kemenpora akan memberikan bonus kepada Zohri minimal Rp 250 juta, belum lagi dari pihak lain, saya harap semua dapat memberikan apresiasi kepada pemuda-pemudi Indonesia yang berprestasi di level dunia lainnya," tambahnya.(p/ab)